6 Tips Menghemat Pengeluaran saat Lebaran

FEMME – Kebutuhan saat Hari Raya Idulfitri memang lebih banyak dibandingkan hari-hari sebelumnya. Mulai dari kebutuhan pakaian hingga memberikan oleh-oleh untuk keluarga tercinta di kampung halaman. Mengetahui tips hemat lebaran untuk mengurangi pengeluaran sangat penting agar mencegah pemborosan.

Pastinya, saat membeli barang-barang kebutuhan, pengeluaran akan lebih banyak. Tapi, harus tetap dikendalikan untuk perjalanan mudik atau kebutuhan lainnya. Ketahui 6 tips hemat pengeluaran saat lebaran yang bisa membantu mengatur keuangan dengan bijak.

Kebutuhan saat lebaran lebih banyak dibandingkan hari biasanya, karena momen kebahagiaan tersebut datang hanya satu tahun sekali. Dengan berhemat saat Ramadan dan lebaran, Anda bisa gunakan uang untuk banyak keperluan sekaligus. Saatnya Anda temukan tips hemat lebaran agar pengeluaran tidak membengkak dan bisa disimpan untuk kebutuhan mudik atau menabung.

Dalam mempersiapkan kebutuhan selama lebaran perlu adanya pengaturan keuangan yang baik agar pengeluaran tidak membengkak. Selain itu lakukan 6 tips untuk hemat saat berbelanja kebutuhan lebaran agar silaturahmi tetap lancar.

1. Tentukan Pengeluaran untuk Lebaran

Menentukan pengeluaran untuk lebaran sangat penting agar bisa mengatur keuangan dengan baik. Tujuannya agar pengeluaran tidak membengkak dan masih bisa dikendalikan. Cara menentukan anggaran bisa dimulai dari ‘salam tempel’ yang biasa diberikan untuk saudara, pembelian baju, hingga kebutuhan mudik.

Selain itu maksimalkan THR yang dimiliki dalam pengeluaran agar bisa meringankan biaya kebutuhan. Pastikan untuk menggunakan THR pada hal yang penting dahulu, seperti membayar cicilan atau hutang. Cobalah untuk bersabar dan menahan godaan dalam pembelian barang yang tidak diperlukan.

Pengeluaran harus dibagi dan direncanakan dengan baik. Tujuannya agar semua kebutuhan bisa didapatkan tanpa takut kekurangan. Cobalah untuk mengatur keuangan dengan bijak menggunakan cara pemisahan untuk kebutuhan makan sahur dan buka harian, membeli pakaian lebaran, dan kebutuhan mudik.

2. Catat Barang Penting yang Ingin Dibeli

Mencatat barang yang ingin dibeli bisa membantu dalam menghemat pengeluaran. Tujuannya agar mendahulukan barang penting yang harus dibeli saat lebaran. Selain itu, cara ini juga bisa digunakan untuk mempermudah saat berbelanja barang agar tidak ada yang tertinggal.

Catat barang yang diperlukan untuk persiapan lebaran bisa dimulai dengan membeli baju untuk anak, suami, istri, orang tua, dan kerabat. Setelah itu bisa dilanjutkan untuk membeli oleh-oleh dan kue kering untuk dibawa saat silaturahmi bersama keluarga besar. Pastikan untuk tidak membeli barang yang belum pasti digunakan saat lebaran.

3. Sisihkan Dana Mudik

Sisihkan dana untuk mudik dalam menentukan pengeluaran saat lebaran. Momen mengunjungi tanah kelahiran menjadi bagian yang ditunggu setelah bulan Ramadan. Sehingga, Anda harus menyediakan dana mudik yang cukup untuk keperluan tersebut.

Dana mudik perlu dipisahkan agar tidak tercampur untuk kebutuhan lainnya. Bahkan, jika tidak dipisahkan dana mudik bisa terpakai untuk membeli pakaian atau kebutuhan lain saat lebaran. Sisihkan dana mudik di awal saat mendapat THR. Jika menggunakan bus, kereta atau pesawat, pastikan membeli di jauh hari agar harga yang didapatkan lebih murah.

Membeli tiket untuk mudik saat lebaran saat jauh hari bisa mencegah dari kehabisan dan persiapan lebih tenang. Bahkan harga bisa lebih murah dibanding saat membeli pada waktu dekat menjelang libur lebaran.

4. Ingat Target Menabung

Dalam momen kebahagiaan saat Ramadan dan lebaran, pastikan untuk tetap ingat dengan target menabung yang sudah ditentukan. Tujuan menabung bukan untuk menghemat, tetapi bisa digunakan jika ada hal yang tidak diinginkan terjadi.

Selain itu, menabung harus disisihkan sejak awal mendapat THR dan gaji agar tidak terpakai untuk kebutuhan lainnya. Tujuannya, agar nabung bisa terus menjadi bagian utama dalam perencanaan keuangan kedepan.

Selain menabung, pastikan juga untuk menyisihkan uang untuk hal yang tidak terduga saat lebaran. Uang tersebut bisa digunakan jika saat perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi. Seperti memperbaiki kondisi kendaraan agar lebih prima dan aman saat perjalanan jauh.

5. Buat Kue Lebaran Sendiri

Membuat makanan sendiri bisa menjadi salah satu hal yang membantu untuk menghemat pengeluaran saat Ramadan dan lebaran. Bahkan, selain murah makanan yang dibuat sendiri bisa memiliki hasil yang lebih banyak. Hal tersebut bisa mengurangi biaya untuk membeli makanan diluar saat mempersiapkan Hari Raya Idulfitri.

Makanan yang bisa dibuat saat lebaran seperti kue kering, opor ayam, lontong sayur, dan lainnya. Pastikan membeli bahan makanan tidak dalam waktu yang mepet agar memiliki persiapan yang banyak.

6. Manfaatkan Promo

Bagian terakhir yang bisa dilakukan dalam menghemat pengeluaran adalah dengan memburu promo belanja di manapun. Biasanya, promo menarik hadir pada toko offline maupun online yang sering digunakan.

Pastikan jangan sampai melewatkan promo besar saat Ramadan dan lebaran untuk membeli segala kebutuhan hari raya. Pastinya, dengan adanya diskon atau promo bisa digunakan untuk membeli pakaian dan oleh-oleh untuk keluarga besar di kampung.

Promo belanja lebaran bisa menjadi cara hemat saat membeli kebutuhan yang cukup banyak. Tetapi harus diingat untuk terus mencatat kebutuhan penting yang harus dibeli.

Pastikan untuk menggunakan promo lebaran bersama Blibli untuk membeli segala kebutuhan Anda dengan mudah dan cepat. Promo bisa digunakan untuk membeli pakaian maupun bahan pokok untuk membuat makanan saat lebaran. Menggunakan promo bisa membantu untuk tips hemat lebaran dimulai dari rumah saja.

Blibli merupakan e-commerce yang dipercaya masyarakat Indonesia dengan barang yang ori dan pelayanan terbaik. Miliki segala kebutuhan Ramadan dan lebaran yang dibutuhkan hanya melalui gadget dan barang akan sampai di rumah tepat waktu.***